Indonesia-Malaysia Sepakat Perluas Sektor Penempatan PMI di Sarawak

by Sintia Nur Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VOICEINDONESIA.CO, Malaysia – Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding menggelar pertemuan strategis dengan Menteri Industri Makanan, Komoditi dan Pembangunan Wilayah Sarawak Malaysia. Kedua pihak membahas perluasan peluang penempatan pekerja migran Indonesia di wilayah Sarawak pada Kamis (22/5/2025).

Pertemuan berlangsung di Gedung Dewan Undangan Negeri, Malaysia dengan agenda utama diversifikasi sektor pekerjaan. Menteri Karding dan Datuk Sri Stephen Rundi Anak Utom membahas kerja sama memperluas penempatan pekerja Indonesia di Sarawak. Jumlah pekerja migran Indonesia di wilayah tersebut saat ini sudah cukup banyak menurut keterangan KemenP2MI.

Menteri Karding menyampaikan kesepakatan penting mengenai diversifikasi sektor pekerjaan bagi tenaga kerja Indonesia. Datuk Sri Stephen sepakat untuk menambah sektor pekerjaan selain di bidang pertanian untuk pekerja migran Indonesia di Sarawak.

Baca Juga: Dua PMI Ilegal Berhasil Dicegah Polda Kepri

“Kami juga bersepakat untuk mendorong agar pekerjaan yang tidak hanya bekerja di ladang dan di pertanian, tetapi juga di sektor-sektor lain seperti dokter hewan, insinyur, dan sektor-sektor yang memang dibutuhkan oleh Sarawak,” kata Menteri Karding.

Indonesia memiliki potensi besar dalam penyediaan tenaga kerja terampil dengan angkatan kerja mencapai 152,2 juta jiwa. Menteri Karding menegaskan kesiapan KemenP2MI mengirim tenaga kerja berkualitas untuk bekerja di Sarawak.

Agenda pertemuan tidak hanya membahas perluasan peluang penempatan tetapi juga aspek perlindungan pekerja migran. Menteri Karding mendorong pemerintah Sarawak membantu meminimalisir pemberangkatan pekerja migran secara non-prosedural atau ilegal.

Baca Juga: Menaker Dorong Pencari Kerja Tingkatkan Kompetensi di Job Fair 2025

Datuk Sri Stephen Rundi Anak Utom menyampaikan kebutuhan mendesak Sarawak terhadap tenaga kerja profesional dari Indonesia. Pemerintah Sarawak membutuhkan tenaga kerja terampil dan profesional seperti dokter hewan dan ahli mesin dari Indonesia untuk sama-sama membangun Sarawak menjadi wilayah yang maju.

Menteri Sarawak menunjukkan antusiasme tinggi untuk merealisasikan kerja sama bilateral ini. Datuk Sri Stephen menyatakan pihaknya tidak sabar untuk datang ke Indonesia guna melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) terkait perluasan sektor penempatan pekerja migran Indonesia di Sarawak.

Baca juga

Leave a Comment

About Voice Indonesia

VOICE Indonesia Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICE Indonesia dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

Kontak Voice Indonesia

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow Voice Indonesia

Unduh Aplikasi Voice Indonesia