VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Empat calon pekerja migran Indonesia (CPMI) Non Prosedural berhasil diselamatkan di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (28/12/2024).
Diketahui empat CPMI berisial DEF, TSW, LM, dan R berasal dari Jakarta, Banten dan Jawa Barat yang akan berangkat ke Turki secara ilegal.
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding dalam siaran pers menjelaskan bahwa pihaknya telah menelusuri informasi adanya penempatan CPMI secara Non Prosedural yang akan diberangkatkan Sabtu pukul 15.00 WIB melalui Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.
Baca Juga: Dua Calo Penyalur CPMI Non Prosedural Ditangkap
“Pada saat penelusuran di sekitar lokasi, ditemukan empat CPMI akan ditempatkan secara non procedural ke Turki,” jelas Karding.
Sebelumnya, empat CPMI ditampung di rumah calo berinisial M di daerah Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat sekitar dua pekan dan rencananya akan bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
Keempatnya juga sudah mengantongi paspor dan boarding pass dengan tujuan Jakarta-Doha dan Doha-Istanbul.
Baca Juga: Gubernur bantu pemulangan warga Aceh korban TPPO di Malaysia
Saat ini keempat CPMI telah berada di rumah tamah BP3MI Banten di Tangerang untuk pembinaan dan kepulangan ke daerah asal.
“Tim akan berkoordinasi dengan polisi untuk menelusuri calo M dan jaringan untuk proses lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Karding.
Karding juga diduga melanggar sejumlah pasal hukum, ia juga berharap agar pelaku segera ditangkap.
