Voice Indonesia.co, Batu – Kota Wisata Batu lagi-lagi menjadi sarang terduga teroris. Densus 88 Anti Teror melakukan penangkapan 3 terduga teroris di sebuah rumah yang disewakan pada Rabu malam pukul 21.00, di Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kota Batu – Jawa Timur.
Hingga Kamis pagi, Selain petugas tidak ada yang boleh masuk ke lokasi, garis polisi juga sudah dipasang, dan beberapa personel Brimob bersenjata lengkap terpantau menjaga dengan ketat TKP. Pada sekitar pukul 8.30 WIB, Nampak Tim penjinak bom memasuki rumah tersebut dan melakukan penggeledahan dan pendalaman di tempat kejadian.
Menurut Karopenmas Brigjen Trunoyudo tiga terduga teroris yang diamankan di tersebut, mereka akan menyasar dua tempat ibadah di kota Malang.
“ Dari pengembangan penyelidikan, mereka merupakan simpatisan Daulah Islamiyah, dan sudah melakukan pemetaan serta berencana akan melakukan bom bunuh diri di dua tempat ibadah, di Malang. “ ujar Trunoyudo. Kamis (01/08).
Disisi lain, menurut Yulianto Ketua RT 01 RW 08, Dusun Jeding, Desa Junrejo, para terduga teroris tersebut, sudah satu tahun tinggal di kawasan tersebut, namun dalam kesehariannya mereka nampak tertutup dengan warga.
“ Yang ngontrak di situ ada tiga orang. Namanya saya kurang tahu. Mereka di sini sudah sekitar setahun, tertulis di kartu keluarganya mereka punya hubungan sebagai suami, istri, dan anak,” ungkap Yulianto.
Saat mengontrak di perumahan Dusun Jeding RT 01/RW 08 gang 26 terduga teroris mengaku sedang bekerja di Batu. Namun, ketua RT setempat tidak mengetahui persis pekerjaan yang dimaksud.
“Kurang tahu kerjanya apa. Kalau yang suami cirinya itu berjenggot, yang istri bercadar, yang anak-anak itu saya sendiri kurang tahu, tapi umurnya sekitar 17 tahun,” ujar Yulianto.(did/joe)