BANYUWANGI,AKUUPDATE.ID – Lion Air Group membatalkan beberapa penerbangan ke Banyuwangi hari ini, Rabu, 10 Februari 2020 demi memastikan keselamatan dan keamanan menyusul adanya erupsi Gunung Raung.
Pembatalan keberangkatan juga menindak lanjuti adanya pengumuman resmi dari otoritas bandar udara (notam) No. B0203/21 NOTAMN bahwa operasional Bandar Udara Internasional Banyuwangi di Desa Blimbingsari, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur (BWX) ditutup sementara. Sebab, material abu vulkanik dapat merusak komponen pesawat udara sehingga membahayakan penerbangan.
Baca Juga : Gunung Semeru Meletus, Lava Mengalir dari Kawah Jonggring Saloko
Melangsir dari Medcom.id, Adapun keberangkatan yang dibatalkan untuk kedatangan di Bandara Banyuwangi antara lain:
1. Wings Air penerbangan IW-1880 pukul 09.00 WIB dari Surabaya.
2. Batik Air penerbangan ID-6590 pukul 10.00 WIB dari Jakarta-Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.
3. Lion Air penerbangan JT-594 pukul 06.25 WIB dari Jakarta-Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.
Sementara untuk keberangkatan dari Bandara Banyuwangi antara lain:
1. Wings Air penerbangan IW-1881 pukul 10.10 WIB tujuan Surabaya.
2. Batik Air penerbangan ID-6591 pukul 12.20 WIB tujuan Jakarta-Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.
3. Lion Air penerbangan JT-593 pukul 09.00 WIB tujuan Jakarta-Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.
Baca Juga : Menagih Janji Maskapai Lion Air, Untuk Para Korban Dan Keluarga Korban JT610
“Terganggunya operasional akibat gunung meletus termasuk force majeure atau keadaan yang terjadi di luar kemampuan sumber daya manusia dan perusahaan. Lion Air Group telah memberikan informasi kepada seluruh penumpang (tamu) yang terganggu perjalanannya dan memperbarui sesuai perkembangan,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi, Rabu, 10 Februari 2021.
Terkait pembatalan penerbangan tersebut, Lion Air Group memberikan solusi kepada seluruh penumpang yang terkena dampak, antara lain penjadwalan ulang keberangkatan (reschedule) dan melakukan pengembalian dana (refund) sesuai aturan yang berlaku.
Lion Air Group bekerja sama dan berkoordinasi dengan otoritas, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara setempat serta pihak lain yang terkait.
Operasional Lion Air Group akan menyesuaikan (melayani atau terbang kembali) menurut keputusan otoritas bandar udara dan bandar udara tujuan dinyatakan aman untuk lepas landas serta mendarat (safe for flight). (Irawan)