Rupiah Melemah Karena Pasar Khawatir Perang Palestina Melawan Israel

by VOICEINDONESIA.CO- Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VoiceIndonesia.co, Jakarta – Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra menyatakan rupiah berpotensi melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) karena efek dari sentimen alih risiko yang terjadi di akhir pekan lalu, yaitu pelaku pasar khawatir perang Palestina melawan Israel di jalur Gaza.

“(Pelaku pasar) khawatir perang meluas dan melibatkan negara lain dengan rencana darat Israel,” kata Ariston Tjendra, di Jakarta, Senin, 16 Oktober 2023.

Ia menjelaskan bahwa sentimen tersebut tak bisa berlangsung lama apabila pasar melihat negara-negara lain menahan diri tak terlibat langsung dalam peperangan tersebut.

Dilansir dari ANTARA, data neraca perdagangan Indonesia pada September 2023 yang kemungkinan masih surplus mampu membantu memberikan kepercayaan ke rupiah.

“Potensi pelemahan ke arah Rp15.730 per dolar AS dengan potensi support di kisaran Rp15.650 per dolar AS,” ucap Ariston.

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Senin pagi, melemah sebesar 0,16 persen atau 26 poin menjadi Rp15.708 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.682 per dolar AS.

Baca juga

Leave a Comment

About Voice Indonesia

VOICE Indonesia Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICE Indonesia dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

Kontak Voice Indonesia

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow Voice Indonesia