VOICEINDONESIA.CO,Batam – Sebuah video yang merekam aksi dugaan penganiayaan di halaman kantor Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Kepulauan Riau, menjadi viral.
Dalam video tersebut, seorang pegawai honorer Pemko Batam berinisial KP (24) dianiaya oleh seorang perempuan yang disebut-sebut sebagai oknum Bhayangkari.
Kejadian yang berlangsung pada Rabu, 10 September 2025, menjelang jam istirahat siang ini, membuat heboh para pegawai dan warga di sekitar alun-alun Engku Putri.
Berdasarkan rekaman video yang beredar, tampak kedua perempuan itu terlibat adu mulut yang berujung pada saling jambak. Sejumlah pegawai di lokasi kesulitan melerai pertikaian tersebut.
Kepada media, KP membenarkan insiden penganiayaan tersebut. “Iya benar, saya dianiaya oleh perempuan itu. Dia itu ibu Bhayangkari,” ungkap KP yang juga seorang mahasiswi fakultas hukum.
Kronologi Penganiayaan
Menurut KP, sebelum kejadian ia didatangi dua orang tak dikenal yang memintanya menemui seorang wanita pelaku penganiayaan. Merasa ada hal penting, KP keluar dan mengajak pelaku berbicara di area panggung alun-alun Engku Putri agar tidak mengganggu pekerjaan kantor.
Di lokasi, obrolan mereka berubah menjadi cekcok. Pelaku mulai menggunakan kata-kata kasar, menunjuk-nunjuk, dan mendorong KP.
Pertikaian memuncak ketika pelaku menjambak rambut KP, lalu mencakar dan menendang bagian perutnya berkali-kali. Para pegawai yang melihat insiden itu segera melerai keduanya.
Akibat penganiayaan tersebut, KP mengaku mengalami luka lecet di kepala dan leher, serta merasa pusing dan badannya sakit-sakit.
Setelah kejadian, KP langsung melaporkan kasus ini ke Polsek Batamkota dengan nomor laporan LP-B/ 216/ IX/ 2025/ SPKT/ Polsek Batamkota/ Polresta Barelang/ Polda Kepri.
”Saya sudah buat laporan ke Polsek Batamkota. Baru selesai di BAP, nanti saja ya, saya masih pusing dan badan sakit-sakit,” ujar KP.
Pihak VOICEIndonesia.co sudah mencoba mengonfirmasi kasus ini kepada Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Debby Tri Andrestian, melalui pesan WhatsApp, namun belum mendapatkan jawaban.(iko)
