“Di tingkat supplier utama atau distributor harga juga masih relatif terkendali, range dinamikanya masih normal. Tapi nanti kita akan perkuat posisi distribusinya baik ke pasar-pasar utama maupun daerah lain sehingga antara data dan validasi yang kita temukan sama semua,” katanya.
Sekedar informasi, PT. Dua merupakan perusahaan produk daging sapi pengadaan asal Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat. Saat ini ketersediaan daging sapi di sana kurang lebih mencapai 15 ribu ton serta 5 ribu ton untuk stok daging ayam.
“Di tempat tersebut saya pastikan siap untuk membantu pemerintah dalam mensuplai daging sapi guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Jadi secara keseluruhan tidak ada masalah dengan ketersediaan daging sapi kita. Masyarakat tidak perlu khawatir, Insya Allah hingga lebaran nanti cukupi,” jelasnya.(*)