Baca Juga : Menparekraf Harap Pola Digital Nomad Jadi Daya Tarik Work From Bali
Untuk itu ia mengapresiasi sejumlah pihak yang telah memulai melakukan kegiatannya di Bali seperti yang ia temui langsung saat melakukan kunjungan kerja ke Bali pada pekan lalu.
“Beberapa rekan kementerian/lembaga sudah mulai melakukan kegiatan di Bali, dari BUMN juga sudah mulai seperti PLN dan Telkom. Juga ada partai politik yang melakukan kegiatan musyawarah nasional di Bali. Jadi kami ucapkan terima kasih,” kata Sandiaga.
Terkait pembukaan Bali dalam skema Travel Corridor Arrangement, Menparekraf mengatakan saat ini masih terus difinalisasi dan harapannya bisa dilakukan dengan uji coba dengan target pelaksanaan yang menyesuaikan data COVID-19 terakhir.
“TCA sedang difinalisasi di Kementerian Luar Negeri, Kemenparekraf menghormati prosesnya. Namun yang pasti tahapan pertama nantinya adalah pilot project yang dilanjutkan dengan evaluasi secara rutin apakah berjalan dengan baik atau tidak,” kata Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga juga menyampaikan usulan tentang dana pelaksanaan 3T (testing, tracing, dan treatment) dari APBN yang belum terserap maksimal, untuk dapat dialihkan ke pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota juga pengelola destinasi dalam peningkatan pengendalian COVID-19.