VOICEIndonesia.co, Jakarta – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berupaya menjadikan industri kecil dan menengah (IKM) sektor makanan dan minuman menjadi mitra industri besar agar dapat terus berkembang.
“Kami berharap tidak hanya IKM otomotif. Karena makanan saja yang sangat banyak untuk menjadi binaan perusahaan besar masih sangat susah,” kata Wakil Ketua Umum Perindustrian, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bobby Gafur di Jakarta, Rabu, 22 November 2023.
Ia mengatakan pada 2024 mendatang sudah ada perusahaan yang mulai membuka diri untuk menjadikan IKM makanan sebagai mitra mereka, meskipun belum sebanyak pada IKM otomotif.
“Terakhir kami berbicara dengan beberapa perusahaan, mereka belum siap membina dan kami minta mulai 2024 dengan skala kecil bisa ikut membinanya,” tuturnya.
Bobby menambahkan program “IKM Closed Loop” yang sudah berjalan sejak 2022 telah berhasil membawa 32 IKM sektor otomotif bermitra dengan industri besar.
Baca Juga: MAKI Apresiasi Penetapan Firli Sebagai Tersangka Pemerasan Firli
Kemitraan yang dibangun kata Bobby, diharapkan menjadi IKM otomotif bisa naik kelas, begitu juga harapan untuk IKM sektor makanan.
“Program ‘IKM Closed Loop’ bukan hanya meningkatkan kualitas, tetapi juga membantu peserta untuk mendapatkan dukungan pembiayaan,” katanya.
Sementara itu, pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) sektor otomotif Roni Purwantoro mengatakan pendidikan terkait efisiensi perusahaan, produktivitas, serta inovasi menjadi langkah utama, agar bisa naik kelas dan dapat bermitra dengan industri besar.
Menurutnya setelah bergabung dengan program “IKM Closed Loop” yang diinisisai oleh Kadin Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian dan PT Astra Internasional melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra, ia mengaku mendapatka ilmu yang banyak.
“Dengan bergabung program ‘IKM Closed Loop’ kami bisa belajar bagaimana perusahaan yang efisien, produktif dan inovatif. Karena di industri besar itu sangat kompetitif sekali, baik harga kualitas dan segalanya itu harus memenuhi standar mereka,” ungkapnya.
