Beberapa dari PMI ini ada yang langsung dijemput oleh pihak keluarganya, ada juga yang secara mandiri pulang ke kampung halamannya, dan ada juga yang difasilitasi oleh BP3MI Kepri untuk pulang ke kampung asalnya. Hampir 80 persen PMI yang dideportasi, difasilitasi pemulangannya ke kampung halaman oleh pemerintah melalui BP3MI.
Terkait masih ada sekitar 7.000 PMI yang mengantre untuk dipulangkan ke Indonesia, Imam menyebut sedang dikoordinasikan dengan pihak KJRI apakah pemulangan melalui Kepri seluruhnya atau melalui daerah lain.
“Saya kira informasi (7.000 PMI) itu betul, tapi kami konfirmasi lagi dari KJRI di sana apakah melalui Batam atau melalui Riau, atau Kalimantan Barat, atau Medan, tinggal KJRI nanti yang menyusunnya,” kata Imam.
Sebelumnya, BP3MI Kepri juga telah memfasilitasi pemulangan sejumlah PMI yang dideportasi dari Malaysia, antara lain pada Kamis (9/1) sebanyak 129 orang, terdiri atas 80 laki-laki dan 47 perempuan dan dua anak. Kemudian, pada Jumat (17/1) sebanyak 37 PMI terdiri atas 26 laki-laki dan 11 perempuan, dan Rabu (5/2) sebanyak 80 PMI. *