VoiceIndonesia.co – Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Moskow menyebut Rahmad Kurniawan Abadi yang viral di media sosial adalah pekerja migran Indonesia yang bekerja secara non prosedural di Rusia.
Rahmad Kurniawan Abadi diketahui bekerja di Rusia di sektor informal sejak Oktober 2022 dengan menggunakan visa Bisnis dan sudah melewati masa berlakunya.
Saat ini Rahmad berada di Detensi Imigrasi di Sakharovo (65 km di luar pusat kota Moskow) menunggu proses deportasi.
“KBRI Moskow terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait di Rusia mengenai penyelidikan tersebut, saat ini menunggu laporan hasil penyelidikan secara resmi,” tulis laman kemlu yang dikutip VoiceIndonesia.co, Minggu, 10 September 2023.
KBRI Moskow juga sudah menemui Rahmad di Detensi Imigrasi Sakharovo dan belia dalam keadaan baik dan sehat.
Baca Juga: Bareskrim Polri Berhasil Tangkap Dito Mahendra
“KBRI Moskow masih terus mengawal dengan dekat proses ini dan memastikan agar hak-hak hukum yang bersangkutan terjaga dan juga kepastian jadwal deportasinya,” lanjut informasi tersebut.
Berdasarkan informasi dari laman Kemlu, Rahmad dipekerjakan di beberapa tempat dan akhirnya dipindah kerjakan ke Moskow pada bulan Mei 2023.
Rahmad sempat berpindah kerja beberapa kali melalui agen yang sama, yaitu Warga Negara Rusia Bernama Esenia.
Pihak kepolisian di Rayon Butovo pada 4 September 2023 sudah menindaklanjuti pengaduan dari Rahmad yang mengaku di sekap di dalam apartemen di wilayah Butovo, Moskow, Rusia
Kepolisian setempat langsung melakukan penyelidikan dan pemeriksaan atas dirinya dan kepada Warga negara Rusia atas nama Esenia sebagai agen yang mendatangkan dan mempekerjakan yang bersangkutan.