Aktivis Soroti Dilema Penempatan PMI ke Arab Saudi: Ditutup tapi Tetap Terbuka

"Pada praktiknya, meski satu kementerian telah menutup pintu, jalur-jalur tidak resmi atau bahkan yang difasilitasi oleh oknum di lembaga lain tetap terbuka"

by VOICEINDONESIA.CO
0 comments
A+A-
Reset
Foto : Ilustrasi penempatan Pekerja Migran Indonesia(PMI) ke Timur Tengah Ditutup tapi Tetap Terbuka (dok.voiceindonesia.co)

Ia juga mengkritik implementasi kebijakan moratorium atau penghentian sementara penempatan PMI ke Timur Tengah yang dicanangkan pada Mei 2015. Menurutnya, kebijakan tersebut tidak berjalan efektif karena tidak adanya kekompakan antar lembaga pemerintah.

Pada praktiknya, meski satu kementerian telah menutup pintu, jalur-jalur tidak resmi atau bahkan yang difasilitasi oleh oknum di lembaga lain tetap terbuka, membuat para pekerja migran tetap bisa berangkat dan rentan menjadi korban.

“Ketika penempatan ke Arab Saudi dan Timur Tengah ditutup pada Mei 2015, pejabat pemerintah itu enggak pada kompak. Menteri Tenaga Kerja menutup, yang lain meloloskan melalui bandara dan perbatasan. Akhirnya ditutup tapi terbuka,” tegas Bobi.

Baca juga

Leave a Comment

About Voice Indonesia

VOICE Indonesia Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICE Indonesia dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

Kontak Voice Indonesia

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow Voice Indonesia