Dia menjelaskan orang tua asuh juga berperan membantu pelajar asing dalam menyesuaikan diri dengan budaya lokal serta memberikan dukungan dan bimbingan yang diperlukan.
Baca Juga: Yusri Albima Desak BP2MI dan Bareskrim Tindak Tegas Pelaku Pengiriman PMI Ilegal Asal NTB
Peran orang tua asuh penting dalam memperkenalkan kekayaan budaya dan tradisi Nusa Tenggara Barat kepada para pemuda dari berbagai negara.
Pendaftaran orang tua asuh terbuka untuk seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat yang memenuhi persyaratan tertentu, seperti memiliki komitmen memberikan dukungan penuh kepada peserta, memiliki tempat tinggal yang layak, serta kesiapan untuk terlibat dalam berbagai kegiatan program.
Selain memberikan pengalaman menarik, kata dia, menjadi orang tua asuh juga wujud partisipasi dalam memperkuat hubungan antarbangsa melalui pertukaran budaya.
Dinas Pemuda dan Olahraga NTB membuka pendaftaran bagi 21 calon orang tua asuh dengan batas waktu paling lambat 10 Oktober 2024 atau apabila kuota 21 orang itu telah terpenuhi.