Bupati Muratara Harus Fokus Penyelesaian Proyek PT.SSN, Ketimbang Bicara Persoalan Garuda

by VOICEINDONESIA.CO
0 comments
A+A-
Reset
Bupati Muratara Harus Fokus Penyelesaian Proyek PT.SSN, Ketimbang Bicara Persoalan Garuda

VOICEINDONESIA,MUSI RAWAS UTARA – Sebagai putra daerah  Musi Rawas Utara ( Muratara ),Abdul Aziz,SH menanggapi pernyataan Devi Suhartoni yang berhalusinasi dalam persoalan yang dialami oleh PT Garuda Indonesia Tbk.

“Bupati Muratara tidak perlu berhalusinasi dalam persolaan Garuda yang mengalami persolan pelik saat ini yang bukan tanggung jawab nya sebagai kepala daerah,”kata Aziz saat di Konfirmasi pada hari selasa (9/11/2021)

Aziz meminta Bupati Musi Rawas Utara untuk Fokus terhadap pengerjaan proyek Jalan dan Jembatan di BM II oleh PT Selaras Simpati Nusantara (SNN) senilai 17.8M,hingga saat ini tak kunjung diselesaikan Padahal kontak pengerjaan pada tanggal 26 Agustus 2021.

“Bupati Muratara fokus saja kenapa pengerjaan proyek Jalan dan Jembatan di BM II oleh PT Selaras Simpati Nusantara (SNN) senilai 17.8M itu belum dikerjakan. Padahal kontak pengerjaan pada tanggal 26 Agustus 2021, ini sudah pertengahan November 2021 belum ada progress,” ujar Aziz

BACA JUGA : Bupati Muratara Diduga Lakukan Mal Administrasi ,DPR D Ajukan Hak Interpelasi

Ia juga mengingatkan bahwa Bupati Musi Rawas Utara tidak perlu menyibukkan diri dan ikut berkomentar prihal masalah PT Garuda Indonesia Tbk.

“Dari pada sibuk mengurusi polemik Garuda jauh lebih baik Bupati memastikan bahwa Proyek tersebut dapat dipastikan pembangunannya meskipun Suhandy sebagai Direktur PT SSN telah di tangkap KPK dalam OTT di Kabupaten Musi Banyuasin,” ujar Aziz

Lebih lanjut Abdul Aziz mengatakan lebih baik Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni fokus terhadap persoalan yang ada di daerah yang ia pimpin saat ini .

“Bupati lebih baik berbicara mengenai Hak Interpelasi yang telah bergulir di DPRD Muratara serta membahas APBD Tahun 2022 bersama DPRD dari pada berbicara mengenai sesuatu yang bukan tugas dan wewenang nya. Jangan sampai APBD 2022 menjadi deadlock,”tegas Aziz

Ia menyayangkan ada insiden yang tidak sepatutnya terjadi di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara prihal adanya salah satu calon kepala sekolah yang diundang namun tidak di Lantik.

“Bupati berbicara lah mengenai Persoalan Ibu Susilawati yang telah diundang tetapi tidak dilantik,dalam Persolaan pelantikan kepala sekolah serta mengapa ada sembilan kepala sekolah yang dilantik tidak memenuhi syarat yang menjadi insiden buruk kapitalisasi politik didunai pendidikan kita,” tegas Aziz. (red)

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO