Banner
Live Streaming VOICEIndonesia

BGN Siap Rangkul Kantin dan UMKM untuk Porgam Makan Bergizi Gratis

by VOICEINDONESIA.CO- Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan kesiapannya untuk merangkul pedagang kantin dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar bisa ikut terlibat dalam program makan bergizi gratis (MBG).

“Kantin termasuk ke dalam kriteria mitra kami,” kata Dadan di Jakarta, Selasa, (14/01/2025).

Pihaknya menyatakan terbuka menerima segala mitra untuk bisa menyukseskan program yang dicanangkan Presiden Prabowo.Maka itu, dia menambahkan program ini dikerjakan secara bertahap termasuk mekanisme untuk bisa meringankan usaha pedagang kantin dan UMKM.

“Program dikerjakan bertahap, kami sedang menyiapkan mekanisme yang meringankan UMKM agar bisa ikut terlibat,” ujarnya.

Baca Juga: BP3MI Yogyakarta Fasilitasi Pengeluaran Jenazah PMI Kuala Lumpur

Dilansir dari ANTARA, pada kesempatan berbeda, Kepala Sekolah SDN Bangka 01 Pagi Agus Suwardi mengatakan kantin tetap bisa hidup sehubungan dengan berlakunya program MBG yang diterapkan di wilayah Jakarta Selatan.

“Di jam istirahat kedua, kami memberi kesempatan kepada kantin. Jadi program makan bergizi gratis tidak akan bersinggungan,” kata Agus.

Agus menegaskan kantin di sekolahnya tidak disuruh tutup, namun sudah diberikan informasi bahwa akan dilaksanakan kegiatan makan bergizi gratis.

Nantinya dijadwalkan anak-anak akan diutamakan mengonsumsi makanan dari MBG yang diantarkan ke setiap kelas masing-masing terlebih dahulu.

Sementara, pedagang kantin SDN Bangka 01 Pagi bernama Yuni mengatakan pihaknya siap jika dilibatkan dalam program MBG terutama untuk pengadaan katering.

“Kalau ada sih saya mau, kalau misalnya ada kesempatan, saya mau dikasih kesempatan,” ujar Yuni.

Baca Juga: Siapkan SDM Unggul, UNISMA Dirikan P4MI

Yuni mengatakan pihaknya sudah berjualan di kantin sekolah tersebut sejak 2014 hingga kini.

Dia mengaku sudah lama jualannya terbilang sepi terhitung sejak pandemi COVID-19 melanda.

Sebelum pandemi, dia mengaku bisa mendapatkan pemasukan hingga Rp500 ribu per harinya. Namun kini hanya bisa menerima Rp100 ribu per hari.

Terlebih, para murid lebih memilih membawa bekal sendiri daripada membeli di kantin.

“Makanya jadi juga nggak tahu kelanjutannya gimana ini,” ucap Yuni.*

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO