VOICEINDONESIA.CO,Jakarta – BP3MI Jakarta bersama dengan tim dari Direktorat Kepulangan dan Rehabilitasi Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia melaksanakan melaksanakan pendataan terhadap 400 PMI Repatriasi dari negara Myanmar (korban online scam) pada Senin (18/05/2025) di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur.
Para Pekerja Migran Indonesia ini singgah sementara sebelum pulang ke daerah asalnya masing-masing. Hingga pukul 19.30 WIB, terdapat terdapat 97 orang (laki-laki) yang menempati gedung A, 88 orang (perempuan) di gedung B, 149 orang (laki-laki) di gedung C dan 66 orang (laki-laki) menempati gedung D5 Asrama Haji Pondok Gede sehingga total 400 orang Pekerja Migran Indonesia.
Rencananya, esok (19/03) BP3MI Jakarta juga akan melaksanakan pendataan kepulangan tahap kedua dari Myanmar yang akan tiba di Asrama Haji Pondok Gede sekitar 164 orang jam 09.00 WIB. Perlu diketahui, sebanyak 564 orang Pekerja Migran Indonesia Terkendala dipulangkan dari Myanmar melalui dua tahap, tahap pertama 400 orang dan tahap kedua 164 orang.
Baca Juga : KP2MI Tinjau BP3MI Jakarta Cegah PMI Non Prosedural
Terdapat sinergi antar instansi dari kegiatan pemulangan ini mulai dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Sosial, Pemerintah Daerah dan lain sebagainya. Setiap instansi memiliki tugas masing-masing dalam proses kepulangan sampai daerah asal.
Kepala BP3MI Jakarta, Kombes Polisi Duhri Akbar Nur menjelaskan bahwa BP3MI Jakarta siap membantu pelaksanaan kegiatan terkait kepulangan ini. Ia menghimbau kepada masyarakat yang akan berangkat bekerja ke luar negeri untuk menggunakanan jalur yang sesuai prosedur.
“Untuk masyarakat khususnya Calon Pekerja Migran Indonesia semoga lebih selektif dalam memilah pekerjaan di luar negeri dan hendaknya berangkat dengan jalur prosedural”, ujarnya. *
