Jakarta – Seorang Pekerja Migran Indonesia asal Majalengka di Arab Saudi meminta bantuan kepada KJRI Indonesia untuk membantu memulangkannya di Tanah Air.
Dari pengakuan Susilawati dalam video berdurasi 1.45 detik itu mengatakan bahwa dirinya tidak digaji selama bekerja di Arab Saudi satu tahun setengah.
“Saya disini sudah bekerja sudah satu tahun setengah, tapi selama satu tahun setengah saya tidak mendapatkan gaji karena gaji saya tidak diberi semua sama majikan saya,” kata Susilawati dari video yang diterima VoiceIndonesia.co, Senin (29/05/23).
Selain itu, wanita yang kini berusia 30 tahun itu juga mengaku bahwa ia mendapatkan siksaan dari majikannya hingga disekap di dalam kamar.
“Saya setiap hari dapat siksaan dan dapat pelecehan sama majikan saya, saya berusaha disekap di kamar tapi alhamdulillah saya dapat lari dari jendela, dan saya lari ke kantor polisi, dan alhamdulillah saya selamat,” jelas Susilawati.
Namun, meskipun sudah berhasil kabur dari majikan, data seperti paspor dan surat penting ditahan oleh majikan sehingga Susilawati tidak dapat bekerja kembali.
“Saya dijemput sama pihak serikat tapi saya tidak bisa bekerja lagi selama hampir 7 bulan, karena paspor saya diambil majikan dan tidak diberikan kembali,” kata Susilawati.
Saat ini Susilawati memohon ke pemerintahan Indonesia semoga memproses kepulangannya ke Indonesia.