Baca Juga : KP2MI Pastikan Dua Korban TPPO di Myanmar Dapat Pendampingan Psikososial
Informed consent mereka tumbuh dari informasi palsu yang ditanamkan Makcomlang. Pada saat direkrut Makcomlang, NP yang masih gadis itu baru saja sedang mengalami kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan betisnya terluka. Makcomlang menjanjikan perawatan kaki yang canggih di Cina.
Sedangkan kedua janda tersebut EA sudah memiliki satu anak dan SM memiliki tiga anak. Keduanya menjadi orang tua tunggal atau single parent. Untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan anak-anaknya mereka harus bekerja serabutan, pernah menjadi kuli di kedai kopi, buruh pabrik sampai jualan sayur-mayur di kampungnya.
Pada situasi rentan tersebut, makcomlang mengiming-imingi mereka untuk berpacaran dengan dengan pria kaya asal Cina. Sudah mapan, sudah punya rumah sendiri dan pekerjaan tetap, sehingga setiap bulannya akan memberi uang yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dirinya dan keluarganya di Indonesia.
Dengan demikian tidak usah cape-cape bekerja serabutan lagi untuk memenuhi kebutuhan dirinya dan anak-anaknya. Makcomlang juga menjanjikan jika tidak cocok, dalam tempo enam bulan bisa pulang kembali ke Indonesia. Untuk lebih meyakinkan, Makcomlang akan memberikan uang mahar sebesar Rp20 juta setelah pernikahan.