VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Polri terus memperkuat transformasi digital dalam pelayanan publik. Melalui Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Mabes Polri, proses penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) kini dapat diakses sepenuhnya secara daring melalui aplikasi Super App Presisi.
Kepala Baintelkam Polri, Komjen Pol Yuda Gustawan, sejak dilantik pada 8 Oktober 2025 lalu, mendorong percepatan digitalisasi layanan kepolisian untuk memudahkan masyarakat tanpa harus datang langsung ke kantor polisi.
Aplikasi Super App Presisi yang tersedia di Playstore memungkinkan masyarakat mengajukan SKCK dari mana saja dan kapan saja.
Baca Juga: DPR Pastikan Proses PHK Di Pabrik Michelin Dihentikan Sementara
“Pemohon bebas memilih Polres tempat pencetakan SKCK sesuai lokasi yang paling mudah dijangkau. Ini memberikan kemudahan bagi masyarakat yang sering berpindah tempat tinggal atau bekerja di luar daerah,” ujar Kasubbid Bidyanmas Baintelkam Polri AKBP Feri R. Sitorus, Senin (3/11/2025).
Selain pengajuan daring, pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp30 ribu kini dapat dilakukan secara digital melalui Virtual Account BRI.
“Dengan layanan digital ini, masyarakat dapat menghemat waktu karena tidak perlu antre di kantor polisi. Prosesnya cepat, aman, dan transparan. Ini juga menjadi bagian dari upaya Polri mencegah calo dan pungli,” kata Feri.
Digitalisasi layanan SKCK ini, lanjut Feri, bukan sekadar soal kemudahan teknis, tetapi juga langkah strategis Polri dalam membangun kepercayaan publik dan integritas kelembagaan.
Baca Juga: 11 Calon PMI Ilegal Diamankan di Tanjungpinang: Jaringan Calo Lintas Wilayah Terbongkar
“Pelayanan publik bukan hanya soal kecepatan, tetapi juga membangun kepercayaan dan integritas antara aparat dan masyarakat,” ujarnya.
Dengan layanan SKCK full online, masyarakat kini dapat mengakses seluruh proses mulai dari pendaftaran, verifikasi data, pembayaran, hingga pencetakan di lokasi pilihan secara terpadu melalui aplikasi.
“Melalui digitalisasi ini, Polri berkomitmen menghadirkan pelayanan yang bersih, transparan, dan akuntabel bagi seluruh masyarakat,” tegas Feri.
Feri berharap inovasi ini mampu mempercepat proses administrasi, meningkatkan efisiensi pelayanan, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
“Kami ingin membuktikan bahwa Polri terus berbenah, beradaptasi dengan perkembangan zaman, dan memberikan pelayanan publik yang modern dan berintegritas,” pungkasnya.
