Presiden, kata Ketua MPR, juga menaruh perhatian khusus terhadap para tenaga medis dan tenaga pendidik asal Palestina. Ia menilai mereka harus dibantu untuk memulihkan trauma dan meningkatkan kapasitas profesional agar siap berkontribusi dalam pembangunan masa depan Palestina.
“Sehingga ketika Palestina dinyatakan bebas dari peperangan, maka dia bisa kembali ke Tanah Airnya di Palestina untuk bersama-sama membangun masa depan Palestina,” lanjutnya.*