Jakarta – PMI asal Tanggerang bernama Juleha mengaku bahwa dirinya hampir diperkosa oleh kakak majikannya.
Juleha wanita yang berusia 38 tahun itu melarikan diri dari kamarnya ketika kakak majikannya ingin memperkosanya.
“Saya tidak mau dan saya pergi dari kamar lalu lari ke tangga, kakak majikan saya berusaha mengejar saya dan menarik saya dari tangga,” kata Juleha dari pesan yang diterima Voice Indonesia, Selasa (09/05/23).
Juleha mengatakan bahwa ia bersyukur karena tidak terjatuh dari tangga ketika dikejar.
“Alhamdulillah Allah masih melindungi saya, alhamdulillah saya tidak terjatuh dari tangga karene memegang besi yang ada ditangga,” lanjut Juleha.
Merasa khawatir kejadian tersebut terulang kembali. Juleha meminta bantuan pada Jokowi untuk memulangkannya ke Indonesia.
Juleha juga mengaku bahwa gajinya tidak sesuai dengan yang dijanjikannya.
“Kepada bapak Jokowi yang terhormat saya mohon, saya ingin pulang karena saya takut kejadian itu, terulang kedua kalinya dan saya ingin pulang karena jam kerja dan gaji tidak sesuai,” jelas Juleha.
Juleha juga mengaku bahwa selama bekerja yang sudah melewati batas jam kerja tersebut, ia tidak diberi kesempatan untuk beristirahat.
“Saya kerja, kadang 14 jam kadang 16 jam, dalam 16 jam itu tidak ada istirahat, saya ditawarkan kepada majikan 4000 real, tetapi saya digaji oleh kantor Sarikat hanya 1200 real, saya mohon kepada bapak Jokowi untuk membantu saya pulang ke Indonesia,” kata Juleha.
