VoiceIndonesia.co – Terpilih menjadi tuan rumah pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) NU 2023, yuk simak profil Pondok Pesantren Al Hamid.
Pondok pesantren Al-Hamid terletak di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Kota Jakata Timur.
Berdirinya pondok pesantern ini memiliki hubungan erat denga seorang Kiai asal Jawa Timur yaittu KH Chamim Thohari Djazuli atau Gus Mierk.
H Hamid Djiman pendiri dari pesantren A-Hamid ini merupakan seorang jamaah Jantiko Mantab, majelis semaan Al-Qur’an yang diasuh Gus Miek.
Ketika Gus Miek ingin mendirikan pesanteren di ibu kota Jakarta, ia pun berupaya mewujudkannya.
H Hamid Djiman berhasil membebaskan sejumlah tanah untuk didirikan pesantren harapan gurunya.
Pada awalnya pesantren ini menggunakan nama Jantiko Mantab untuk nama yayasan guna memenuhi administrasi.
Namun pada 2007 berubah menjadi yayasan Mantab Al Hamid. Kata Mantab tetap dipertahankan sebagai bentuk tafaulan, mengikuti gurunya.
H Hamid Djiman juga mengirim anak-anaknya ke berbagai pesantren agar bisa menerapkan di pesantrennya kelak.
Diantaranya dikirim ke Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Malang hingga Pesantren Yanbu’ul Qur’an.
Pada tahun 2002, pesantren ini mulai membuka pendaftaran santri dan siswa. Saat ini, Pesantren Al Hamid menerima santri dan siswa mulai dari tingkat kanak-kanak, ibtidaiyah (dasar), tsanawiyah (menengah pertama), hingga aliyah (menengah atas), yakni Taman Kanak-Kanak Islam Al Hamid, Madrasah Ibtidaiyah Terpadu Al Hamid, Madrasah Tsanawiyah Al Hamid, dan Madrasah Aliyah Al Hamid.
Meskipun pesantren ini terletak di ibukota, tetapi pendidikan keagamaannya diberikan seperti di pesantren lainnya.
Sebagaimana di pesantren-pesantren lain, para santri juga dibekali pengetahuan keagamaan berbasis kitab-kitab kuning karya para ulama klasik.
Para santri juga dibiasakan untuk melakukan ibadah tertentu, tahlil, shalawat, dan latihan berpidato di hadapan publik, selain ekstrakurikuler lainnya.
Pesantren Al Hamid saat ini diasuh oleh KH Lukman Hakim Hamid, salah seorang putra H Hamid Djiman.
Ia merupakan Katib Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta masa khidmah 2021-2026. Kiai Lukman pernah mengenyam pendidikan pesantren di Pondok Pesantren Tebuireng, Cukir, Jombang, Jawa Timur.
Kiai Lukman juga merupakan menantu dari keluarga Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur. Ia menikah dengan seorang putri dari KH Munif Djazuli, adik dari Gus Miek, yang notabene merupakan guru dari orang tuanya.