VOICEINDONESIA.CO,Jakarta – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di China mengadakan acara resepsi dan konferensi pers untuk memaparkan situasi perkembangan terbaru di Indonesia dan kerja sama Indonesia-China kepada media China, pada Kamis (27/2)
Dalam kesempatan itu, Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) untuk China Djauhari Oratmangun menyatakan harapannya kepada mitra-mitra di China agar dapat memanfaatkan kebijakan Visa Emas (Golden Visa) dan peluang investasi jangka panjang dari pemerintah Indonesia.
Menurut Djauhari, mitra-mitra kerja sama di China diharapkan dapat memanfaatkan peluang dari kebijakan Golden Visa yang diluncurkan tahun lalu secara maksimal, mengingat kebijakan itu bermanfaat bagi para investor dalam berbisnis dan tinggal di Indonesia untuk jangka waktu panjang.
Baca Juga : Imigrasi telah terbitkan 471 Golden Visa dengan investasi Rp9 triliun
KBRI di China juga mengatakan bahwa pihaknya mendorong agar makin banyak mitra dan investor China mengikuti pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Indonesia, yang akan menyediakan banyak peluang investasi.
Dubes juga memaparkan bahwa perekonomian Indonesia mempertahankan tren pertumbuhan positif pada 2024 dan 2025, dengan laju pertumbuhan pada 2025 diperkirakan mencapai 5,1 persen.
KBRI di China mengadakan acara resepsi dan konferensi pers secara berkala setiap tahunnya untuk memperkenalkan situasi domestik Indonesia kepada kalangan media China. Ini dilakukan guna mendorong masyarakat China lebih mengenal Indonesia dan mempererat hubungan kedua negara. *