VOICEINDONESIA.CO, Jember – Memanfaatkan momentum libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah, PT KAI Daop 9 Jember kembali mengoperasikan Kereta Api Mutiara Timur tambahan dengan relasi Ketapang – Banyuwangi – Surabaya Gubeng.
KA Mutiara Timur dijadwalkan beroperasi selama empat hari, mulai 17 hingga 20 April 2025. Pengoperasian ini ditujukan untuk melayani lonjakan jumlah penumpang yang meningkat signifikan, yakni sekitar 7 persen dibandingkan hari biasa.
“Kereta Api Mutiara Timur akan beroperasi hingga 20 April dengan kapasitas total 1.344 tempat duduk per rangkaian. Terdiri dari 336 tempat duduk kelas eksekutif,” ujar Cahyo Widiantoro, Manajer Hukum dan Humas Daop 9 Jember, Jumat (18/4/2025).
Baca juga: RI-Saudi Sepakati Kerja Sama Pengembangan Mineral Kritis
Dengan penambahan perjalanan KA Mutiara Timur, total jadwal perjalanan kereta api di wilayah Daop 9 Jember bertambah dari 24 menjadi 26 perjalanan per hari.
PT KAI Daop 9 Jember memprediksi selama libur Paskah yang bersamaan dengan akhir pekan, jumlah keberangkatan dan kedatangan penumpang di stasiun-stasiun wilayah Daop 9 akan mencapai sekitar 10.500 penumpang. Angka ini meningkat sekitar 5 hingga 7 persen dibandingkan hari biasa.
Pengoperasian KA Mutiara Timur tambahan ini merupakan bentuk komitmen KAI dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, khususnya untuk mengakomodasi tingginya minat masyarakat bepergian saat libur panjang.
“Meski kenaikannya tidak sebesar saat libur Lebaran, biasanya tetap ada peningkatan. KA Mutiara Timur akan berhenti di stasiun-stasiun: Banyuwangi Kota, Rogojampi, Temuguruh, Kalisetail, Kalibaru, Jember, Rambipuji, Tanggul, Klakah, Probolinggo, Pasuruan, Bangil, Sidoarjo, dan berakhir di Surabaya Gubeng,” tambah Cahyo.
KAI juga mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI, situs web kai.id, atau kanal resmi lainnya, guna memastikan ketersediaan tempat duduk dan kenyamanan selama perjalanan.(joe)