VOICEIndonesia.co, Jakarta – Seorang warga negara Indonesia (WNI) berstatus Overstayer dikabarkan meninggal dunia di Tokyo Jepang.
WNI tersebut bernama Ida Bagus Subali asal Denpasar, Bali. Ida Bagus Subali ditemukan meninggal di Dai 3 Toyama Apartment, di Kota Omitama, Ibaraki diduga karena sakit.
Berstatus overstayer, jenazah pun sulit untuk dipulangkan ke Indonesia.
Namun pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo berusaha memulangkan WNI yang bekerja secara nonprosedural di Jepang dengan beberapa upaya.
Pertama, bernegosiasi kepada perusahaan pengiriman jenazah yaitu Ohata Shoji Co. Ltd agar pembiayaan dapat ditekan.
Baca Juga: Malaysia Akan Tinjau MoU Pengiriman Pekerja Migran dengan Indonesia
“Kedua, memohon bantuan kepada simpul masyarakat di Jepang untuk dapat mengupayakan penggalangan dana,” berdasarkan keterangan tertulis dari KBRI Tokyo, Minggu, 28 Januari 2024.
Diketahui saat ini jenazah masih berada di Kepolisian Omitama untuk dilakukan identikasi penyebab kematian.
KBRI Tokyo telah berkoordinasi dengan BP3MI Bali dan pihak keluarganya terutama terkait segi pembiayaan.
“KBRI Tokyo juga telah menguhubungi perwakilan pihak keluarga, yaitu adik sepupu Alm. atas nama Ida Bagus Ketut Susena untuk berkoordinaso terkait pembiayaan pemulangan jenazah. Pada intinya pihak keluarga Alm. sampaikan tidak sanggup untuk pembiayaan karena Alm. merupakan tulang punggung keluarga dan termasuk keluarga tidak mampu,” lanjut keterangan dari KBRI Tokyo.
Alm. meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak yang masih usia sekolah.
KBRI Tokyo juga memohon bantuan pada Pemerintah Provinsi Bali, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, BP3MI Bali, Pemda Kota Denpasar, Pemkab Jembrana untuk dapat membantu proses pemulangan Alm. ke Indonesia.
