VOICEINDONESIA.CO, Hsinchu – Kepala KDEI Taipei, Arif Sulistiyo, bersama Kabag Administrasi, Wawan Kurniawan, dan Analis Bidnaker, Kadir, kunjungi Pelabuhan Nanliao, Hsinchu, Minggu, (23/2/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus memantau kondisi para Anak Buah Kapal (ABK) yang bekerja di sana.
Dalam kunjungannya, Arif Sulistiyo berdiskusi langsung dengan para ABK sambil meninjau fasilitas di sekitar pelabuhan.
Tidak seperti pelabuhan lainnya, pelabuhan Nanliao termasuk pelabuhan yang memiliki fasilitas lengkap. Fasilitas di Pelabuhan Nanliao yang dimiliki seperti MCK, air panas 24 jam, listrik, dan air bersih.
“Selain itu, pembayaran gaji dari pemberi kerja juga tidak mengalami kendala,” ungkap Arif Sulistiyo, dikutip dari laporan KDEI Taipei, Minggu, (2/3/2025).
Baca Juga: Prabowo Subianto Instruksikan Penurunan Tarif Tol dan Tiket Pesawat
Menanggapi isu yang kerap muncul di pelabuhan lain terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) setelah musim cumi dan kepiting berakhir, para ABK di Nanliao menegaskan bahwa hal tersebut tidak terjadi di tempat mereka.
Sebaliknya, ketika musim berganti, mereka tetap bekerja dengan alat tangkap yang berbeda di kapal yang sama.
Kepedulian majikan dan pemerintah daerah setempat terhadap kesejahteraan ABK juga terlihat jelas.
ABK menyampaikan bahwa selain memenuhi kebutuhan dasar, pemerintah daerah Hsinchu turut menunjukkan perhatian dengan membagikan jaket dan selimut menjelang musim dingin.
Baca Juga: TNI AL Tangkap Kapal Pengangkut 12 Calon Pekerja Migran Non Prosedural
Saat ini, sekitar 50 ABK bekerja di pelabuhan tersebut, dan ketika ditanya mengenai kendala selama bekerja, mereka secara spontan menyatakan tidak ada masalah sama sekali.
Mereka bahkan mengapresiasi perhatian dari pemerintah setempat terhadap kesejahteraan mereka.
Pelabuhan Nanliao menjadi satu-satunya pelabuhan yang tidak menerima keluhan dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) selama kunjungan monitoring ke pelabuhan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala KDEI Taipei berpesan kepada para ABK untuk terus bekerja dengan baik, menjaga kerukunan sesama rekan kerja, memperhatikan keselamatan kerja, serta tetap menjalin komunikasi dengan keluarga di tanah air.