VOICEIndonesia.co,Jakarta – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), menyebutkan sebanyak 52 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kota Mataram saat ini dinyatakan aman dan selamat dari gempa.
Kepala Disnaker Kota Mataram Rudi Suryawan di Mataram, Kamis, mengatakan informasi kondisi 52 PMI Kota Mataram selamat dari gempa Taiwan diterima dari Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTB. “BP3MI juga berjanji akan terus memberikan informasi terbaru terhadap kondisi 52 PMI asal Kota Mataram itu,” katanya.
Menurutnya, sebanyak 52 PMI asal Kota Mataram tersebut sebagian besar rata-rata berprofesi sebagai asisten rumah tangga, pengasuh lanjut usia (lansia), dan hanya sebagian kecil bekerja di perusahaan.
Dari informasi BP3MI menyebutkan sejauh ini belum ada PMI yang meminta untuk dipulangkan karena trauma atau penyebab lainnya dampak gempa Taiwan.
Baca Juga : KDEI Taipei Koordinasi dengan Taiwan untuk Memantau WNI Pasca Gempa
Mereka memilih tetap berada di Taiwan dan menjalankan tugas seperti biasa sembari menghilangkan trauma. “Kalau mereka pulang juga butuh proses, jadi mungkin mereka memilih tetap bekerja karena tuntutan dan kebutuhan,” katanya.