9 Kali Dipenjara, PMI Kapok Berangkat Non Prosedural

by VOICEINDONESIA.CO- Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VOICEINDONESIA.CO, JAKARTA – Nekat menjadi Pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal atau non prosedural membuat Adam Malehan Runan pikir ulang. Setelah sembilan kali dikurung, Adam mengaku kapok.

Bukan tanpa sebab, pria berusia 58 tahun ini harus menerima kenyataan tidur beralaskan cor-coran semen hingga makan dengan menu hambar.

“Tidur di atas semen saja. [Menu] makanan tidak ada rasa,” ujar Adam, pada Selasa (4/2/2025).

Baca Juga: Wamenaker Noel: Dugaan Percaloan Naker di Kerawang Harus Diberantas

Pengalaman Adam itu ketika ditangkap penegak hukum Malaysia setelah tidak dapat menunjukkan bukti dokumen bekerja di luar negeri secara prosedural.

Dia mengaku menerabas sistem tata kerja di luar negeri secara prosedural sebanyak sembilan kali. Selama sembilan kali juga ia ditangkap dan diadili penegak hukum Malaysia.

Adam mengatakan memiliki pengalaman bekerja di Malaysia secara non prosedural, baik nekat melalui perantara jaringan calo atau ngotot memberangkatkan diri ke luar negeri ramai-ramai bersama rekannya.

Baca Juga: KP2MI Bahas Seleksi Pendaftaran G to G Perawat ke Jerman

Adam mengatakan lintasan ilegal yang kerap dilaluinya masuk ke Malaysia lewat Tanjung Balai, Asahan, Sumatera Utara (Sumut).

Namun, kini ia memilih tutup buku. Adam mengaku jera tak ingin lagi berangkat secara non prosedural bekerja di luar negeri. Dia tak ingin menghadapi bahaya menjadi pekerja migran non prosedural. “Tak mau lagi,” kata dia.*

Baca juga

Tinggalkan Komentar

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO