BP2MI Temui PMI di Hong Kong, Ini Masalah yang Sering Ditemui

by VOICEINDONESIA.CO- Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VOICEIndonesia.co, Hong Kong –  Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali mengunjungi komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong. 

Aktivis dari salah satu komunitas Pekerja Migran Indonesia, Indonesian Migrant Worker Union (IMWU), Sringatin, menyampaikan aspirasinya mengenai kondisi para Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong, terutama yang tersangkut masalah hukum.

Sringatin menjelaskan salah satu masalah yang sering terjadi adalah pemutusan kontrak kerja dan eksploitasi majikan.

“Contohnya adanya perbedaan ekspektasi antara majikan dengan pekerja migran. Majikan berharap pekerja migran sudah memiliki kemampuan bahasa yang cukup, namun ada kalanya teman-teman belum menguasai bahasanya. Di sinilah kadang terjadi pemutusan kontrak kerja,” jelas Sringatin di Jordan, Hong Kong, Sabtu (11/5/2024).

Sringatin juga menjelaskan contoh lainnya, yakni ketidaktahuan pekerja migran terhadap budaya di Hong Kong, termasuk undang-undang pekerjaan yang dilakoni. 

Beberapa hal tersebut kadang menimbulkan masalah.

Mendengar aspirasi tersebut, Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BP2MI, Devriel Sogia mengungkapkan rasa terima kasihnya dan mencoba membawa hal tersebut ke rapat pimpinan.

“Terima kasih sudah berbagi informasi mengenai teman-teman Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong. Hal-hal seperti inilah yang BP2MI perlukan sebagai masukan dalam mengambil langkah-langkah kebijakan dalam pelindungan Pekerja Migran Indonesia,” jelas Devriel.

Seperti yang terdata dalam SISKOP2MI, lanjut Devriel, jumlah Pekerja Migran Indonesia mencapai tiga ribuan sepanjang kuartal pertama tahun 2024. 

“Dengan jumlah ini, tentu BP2MI menaruh perhatian yang besar dari segi pelindungan. Dari masukan teman-teman, akan kami bawa dan sampaikan kepada unit kerja terkait di BP2MI, sehingga dapat mengambil langkah progresif dan melakukan perubahan positif. Misalnya dengan menambahkan materi-materi yang dibutuhkan oleh Pekerja Migran Indonesia saat proses Orientasi Pra Pemberangkatan,” tutup Devriel. *

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO