VoiceIndonesia.co, Jakarta – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) berpartisipasi dalam kegiatan Job Fair Nasional 2023 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, Jumat, 27 Oktober 2023.
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan ini digelar dari Jumat hingga Minggu, 27-29 Oktober 2023.
BP2MI sendiri menawarkan peluang kerja ke luar negeri melalui skema Goverment to Goverment (G to G) seperti ke negara Korea Selatan, Jepang, Jerman dan Arab Saudi.
Adapun pekerjaan yang ditawarkan empat negara tersebut adalah sektor kesehatan, manufaktur dan perikanan.
“BP2MI mendukung pelaksanaan Job Fair ini, karena sejalan dengan program BP2MI dalam mendorong penempatan Pekerja Migran Indonesia terampil dan profesional,” kata Direktur Penempatan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI, Mocharom Ashadi, yang hadir mewakili Kepala BP2MI di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Baca Juga: Yenny Wahid Ceritakan Kedekan Mahfud dan Gus Dur
Dalam pembukaan Festival Pelatihan Vokasi dan Job Fair Nasional 2023, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengatakan sebanyak 56.566 lowongan pekerjaan terbuka dari 135 perusahaan yang terlibat dalam kegiatan ini.
Ia berharap, Job Fair 2023 tersebut akan efektif mempertemukan antara pencari kerja dan pemberi kerja atau perusahaan.
Sementara itu, Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, yang membuka acara ini mengapresiasi inisatif Kementerian Ketenagakerjaan atas penyelenggaraan acara Festival Pelatihan Vokasi dan Job Fair Nasional 2023.
Kegiatan tersebut diharapkan menjadi langkah efektif untuk mendiseminasi informasi penyelenggaraan pelatihan vokasi sekaligus memfasilitasi pemangku kepentingan, termasuk pencari kerja, pemberi kerja, dan stakeholders ketenagakerjaan lainnya untuk melakukan bisnis proses pelatihan vokasi.
Adapun acara ini merupakan acara puncak dari rangkaian Festival Vokasi 2023 yang terdiri dari pameran pelatihan dan produk vokasi, job fair nasional, seminar sertifikasi, layanan ketenagakerjaan, lomba keterampilan, dan meetup ekosistem ketenagakerjaan.