F-BUMINU SARBUMUSI Minta Bantuan ke Pemerintah Pulangkan Jenazah PMI Asal Banten

Jakarta – Federasi Buruh Migran Nusantara Sarikat Buruh Muslim Indonesia (F-BUMINU SARBUMUSI) memohon kepada pemerintah untuk bantu memproses permohonan pemulangan jenazah pekerja migran Indonesia (PMI) asal Banten.

Diketahui pekerja migran Indonesia (PMI) bernama Arwati binti Harun asal Banten telah meninggal dikarenakan sakit ginjal.

“Almarhum bu Arwati meninggal pada 29 Juni 2023,” ungkap Den Hadi Sastra Wijaya, DPW F-BUMINU SARBUMUSI Banten, Kamis, 3 Agustus 2023.

Almarhumah Arwati yang sempat bekerja di Dubai selama empat bulan ini melakukan operasi sebelum berangkat ke Riyadh.

Almarhumah Arwati diberangkatkan ke Riyadh melaui bandara Soekarno Hatta oleh sposor bernama Dodi dan Sopian dengan nama kantor AL OSUS RECRUITMENT yang beralamat di Hail – Riyadh.

Setelah sampai wilayah Riyadh almarhumah ditampung oleh Sarikah/ Agensi Alexi – Riyadh. Lalu mendapatkan majikan dan bekerja selama satu bulan.

Namun pada saat bekerja, almarhum Arwati disiksa oleh majikan bahkan diinjak dan disiram.

Menurut keterangan, almarhumah Arwati dikembalikan oleh majikan ke agensi. Pihak agensi yang tidak bertanggung jawab malah menelantarkan Arwati di terminal bus Riyadh.

lalu Almarhumah di tolong oleh orang Indonesia a.n ibu Mariam punya Suami Orang Pakistan dan di bawa ke kontrakan karena kasihan lihat Almarhumah.

“Kemudian almarhumah bekerja selama 1 bulan dan menetap di kontrakan temennya. Lalu penyakit ginjal Almarhumah Arwati kambuh kembali selama di kontrakan Riyadh. Kemudian Almarhumah koma dan meninggal dunia di kontrakan temanya,” dari keterangan tertulis yang diterima VoiceIndonesia.co.

Sebelumnya pihak keluarga sudah meminta untuk dipulangkan ke pihak sponsor a.n Sopian, akan tetapi tidak ada tindakan dan kabar baik, hingga PMI meninggal dunia.

Sopian selaku yang memperoses saat ini kabur dan tidak bertanggung jawab sampai sekarang sponsor tidak di ketahui keberadaannya.

Saat ini Jenazah Almarhumah Arwati berada di Rumah Sakit KSMC Syumaisy Riyadh.

Pihak keluarga meminta agar Almarhumah bisa segera di pulangkan dan beserta hak-hak nya.