Pemerintah Siapkan 3 Fase Transformasi Digital Nasional

by VOICEINDONESIA.CO
0 comments
A+A-
Reset
Pemerintah Siapkan 3 Fase Transformasi Digital Nasional

VOICEIndonesia.co,Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah menyiapkan tiga fase transformasi digital nasional untuk pengembangan ekonomi digital pada 2045.

Persiapan ketiga fase tersebut diatur melalui Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia 2030. “Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital yang adalah agenda transformasi digital nasional. Buku ini adalah quick wins dan dibagi tiga fase,” kata Airlangga di Jakarta, Rabu.

Baca Juga : Jokowi Harap Gereja Katedral Kupang Bisa Dimanfaatkan Tuk Kegiatan Sosial

Fase pertama yakni fase prepare yang dimulai dengan perbaikan fondasi digital dasar untuk memastikan masyarakat siap bertransformasi.

Selanjutnya, yaitu fase transforms sebagai upaya percepatan transformasi guna menciptakan masyarakat dan bisnis yang cerdas.

Fase terakhir yaitu fase lead di mana Indonesia mulai menetapkan standar dalam teknologi inovasi di masa mendatang.

Untuk mendorong Indonesia ke tahap lead pada 2045 mendatang, terdapat sejumlah aspirasi target yang telah ditetapkan, di antaranya peningkatan daya saing digital Indonesia yang semula berada pada peringkat ke-51 di 2022 menjadi peringkat ke-20 di tahun 2045 serta kontribusi ekonomi digital yang harus mencapai 20 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Baca Juga : Indonesia Dorong Inklusi Petani Kecil dalam Industri Minyak Kelapa Sawit

Buku tersebut juga memuat strategi berupa enam pilar utama pengembangan ekonomi digital. Pertama, pengembangan di bidang infrastruktur intervensi yang akan menyasar perluasan jangkauan penetrasi internet, peningkatan mutu infrastruktur digital, serta peningkatan dalam computing edge.

Kedua, pengembangan bidang sumber daya manusia (SDM) yang menyasar pendidikan formal, pemberdayaan tenaga kerja, dan lifelong learning untuk memastikan setiap individu memiliki keterampilan di era digital.

Ketiga, bidang riset, inovasi, dan pengembangan (R&D) akan dilakukan peningkatan komitmen dalam penelitian dan pengembangan serta mendorong budaya inovasi.

Keempat, mewujudkan ekosistem bisnis yang produktif, maju, dan bernilai tambah tinggi melalui digitalisasi sektor ekonomi prioritas seperti manufaktur, perdagangan, dan pertanian.

Kelima, mencapai target inklusi keuangan 90 persen pada 2024 yang dilakukan bersama otoritas terkait. Terakhir, dukungan ekosistem regulasi dan kebijakan yang sehat, adil, berorientasi pada perlindungan konsumen dan keamanan nasional. (*)

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO