Polri Tangkap Pembuat Rekening untuk Jaringan Narkoba Fredy Pratama

by VOICEINDONESIA.CO
0 comments
A+A-
Reset
Polri Tangkap Pembuat Rekening untuk Jaringan Narkoba Fredy Pratama

VOICEIndonesia.co,Jakarta – Bareskrim Polri kembali menangkap seorang tersangka baru dalam kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang dikendalikan buronan Fredy Pratama. Seorang tersangka baru itu berinisial B, ditangkap di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

“Inisial B. Sudah ditangkap. Di Bekasi. Dia orang biasa tapi jaringan Fredy Pratama,” ujar Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa kepada wartawan, Selasa (21/11).

Baca Juga : Fredy dan Keluarganya Merupakan Kartel Narkoba di Thailand

Sementara itu, Kasubdit V Dittipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes Cahyo Hutomo menerangkan, B berperan membantu Fredy menyediakan rekening untuk menampung hasil kejahatannya.

Baca Juga : Polri Sita 360 kg Sabu Jaringan Fredy Pratama

“Pemberi sarana, dia pemberi sarana, yang memberikan sarana aja. Dia membuat rekening banyak untuk aktivitas Fredy Pratama,” kata Cahyo.

Hingga kini, Bareskrim memang masih gencar mempereteli jaringan narkoba Fredy. Meski begitu, Fredy sendiri belum bisa ditangkap.
Informasi terakhir yang didapat penyidik, Fredy berada di Thailand. Polisi kesulitan menangkapnya, karena di sana, mertuanya juga merupakan kartel narkoba.

Baca juga

Leave a Comment

About Voice Indonesia

VOICE Indonesia Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICE Indonesia dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

Kontak Voice Indonesia

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow Voice Indonesia