VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengajak anak-anak untuk terlibat aktif dalam menjaga lingkungan dan merespons perubahan iklim melalui pendekatan bermain sambil belajar.
Ajakan itu disampaikan Menteri Arifah saat menghadiri peluncuran kampanye Aksi Generasi Iklim (AGI) bertajuk “Sehari Bermain Bersama Anak” di Jakarta, Minggu (27/7/2025).
“Saat ini kita menghadapi banyak bencana seperti banjir bandang dan tanah longsor yang antara lain disebabkan oleh krisis iklim. Jika generasi muda tidak ikut menjaga lingkungan, dampaknya di masa depan bisa jauh lebih besar. Karena itu, ini tanggung jawab kita bersama, termasuk anak-anak,” ujar Arifah dalam sambutannya.
Dalam kegiatan tersebut, Arifah juga berdialog langsung dengan anak-anak terkait isu lingkungan dan krisis iklim. Salah satu sesi yang digelar adalah aktivitas membentuk bebek dari lego, untuk mendorong kreativitas dan imajinasi anak tanpa ketergantungan pada gawai.
Baca Juga: Wamendagri Dorong Pilkada Berbasis Digital
“Agenda utama hari ini adalah bermain sambil belajar. Kami ingin anak-anak bermain menggunakan alat, bukan dengan gadget,” tambahnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Kependudukan Kemenko PMK, Woro Srihastuti Sulistyaningrum, menyebut peluncuran kampanye AGI sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran anak terhadap isu lingkungan sejak dini.
“Dengan semangat bermain sambil belajar, anak bisa memahami isu krisis iklim dan lingkungan dengan cara yang menyenangkan dan mudah dicerna,” ujar Woro.
Baca Juga: Menekraf: Indonesia Punya Potensi Bersaing di Industri E-sport
Kegiatan ini merupakan kolaborasi lintas kementerian dan lembaga, melibatkan Kementerian PPPA, Kemenko PMK, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Save the Children, Lego Group, Children and Youth Advisory Network, Forum Anak Nasional, serta Child Campaigners.
