VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto mengajak seluruh perangkat desa untuk menjaga kekompakan dalam menjalankan program-program prioritas pemerintah. Menurutnya, keberhasilan kepala desa akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat desa, yang berarti turut berkontribusi terhadap pembangunan nasional.
Hal itu disampaikan saat menghadiri pengukuhan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Bogor di Auditorium Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/7/2025) kemarin.
“Jika kepala desa sukses, maka desa sejahtera. Dan jika sukses membangun desa, artinya kita juga membangun Indonesia, karena 71 persen penduduk Indonesia tinggal di desa,” ujar Yandri dalam keterangan resmi, Selasa (29/7/2025).
Baca Juga: OJK Dukung Koperasi Merah Putih, Dorong Ekonomi Desa dan UMKM
Yandri juga menekankan pentingnya sinergi perangkat desa dalam menjalankan program-program unggulan Presiden Prabowo Subianto di tingkat desa, seperti Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dia meyakini, perangkat desa yang solid akan memperkuat efektivitas pelaksanaan program di lapangan.
Sebagai bagian dari penguatan peran desa, Yandri mengusulkan agar Bupati Bogor Rudy Susmanto menginisiasi transformasi desa-desa menjadi desa tematik—misalnya desa cabai, desa tomat, atau desa ayam petelur.
Baca Juga: Waduh, 160 Guru Sekolah Rakyat Mundur, Ada Apa?
“Desa tematik ini nantinya bisa menjadi penyuplai bahan baku bagi Program MBG,” ucapnya.
Ia menjelaskan, bahan baku dari desa tematik dapat dikelola oleh BUMDes, kemudian ditampung dan didistribusikan melalui Koperasi Desa Merah Putih ke pelaksana Program MBG.
Dengan begitu, rantai pasok program pangan nasional dapat terbentuk secara berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat desa.