VOICEINDONESIA.CO,Jakarta – Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, Arif Sulistyo, kembali mengunjungi Mushola Nurus-Syifaa, Pelabuhan Wanli, New Taipei City.
Ia menjelaskan dalam melakukan kunjungan tersebut untuk menyerahkan perlengkapan mushola dan sekaligus menampung keluhan dan aspirasi para ABK.
Beberapa permasalahan yang disampaikan oleh ABK adalah gaji PTM yang tidak sesuai standar, pencarian majikan dengan permit yang sudah hampir habis, dan pengurusan ARC oleh Agensi yang sangat lama (hingga berbulan-bulan).
Baca Juga : KDEI Taipei Terima Keluhan ABK di Pelabuhan Wushi
Kepala KDEI Taipei siap menindak jika mendapati laporan adanya Agensi yang nakal dan menelantakan para ABK.
“Laporkan kepada KDEI jika ada Agensi nakal. Kami sudah kunci agensi yang menelantarkan ABK cari majikan. Tapi kami imbau juga agar teman-teman ABK tidak pilih-pilih kerjaan,” kata Arif Sulistyo.
KDEI Taipei akan terus melakukan kunjungan ke pelabuhan-pelabuhan untuk menggali permasalahan yang terjadi di sektor perikanan.