VOICEINDONESIA.CO,Jakarta – Sebuah video yang beredar memperlihatkan permohonan bantuan dari sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang merupakan kru Kapal MT SHI XING.
Mereka mengaku terombang-ambing di Laut Vietnam sejak tanggal 1 Juli 2025 dan saat ini berada dalam kondisi mental serta fisik yang terganggu.
Dalam video tersebut yang diterima redaksi VOICEIndonesia.co pada Sabtu sore (11/10/2025), seorang perwakilan kru menyampaikan pesan yang ditujukan kepada Republik Indonesia, instansi-instansi terkait, khususnya KBRI, Bakamla, dan Kemenlu.
Permohonan Mendesak,Pada tanggal 7 Oktober 2025, para kru menyampaikan permohonan resmi kepada staf KBRI di Yangon, Myanmar, Bapak Ibal, sebagai Kedutaan Republik Indonesia. Permohonan tersebut mencakup beberapa tuntutan utama:
- Kru menyatakan sudah tiga bulan tidak menerima gaji. Kondisi ini membuat keluarga di kampung halaman tidak bisa berbuat apa-apa lagi karena uang sudah habis dan utang menumpuk.
- Informasi mengenai rencana perbaikan kapal yang akan masuk ke galangan kapal tidak jelas. Para kru mengaku selalu dijanji-janjikan selama tiga bulan, namun hingga hari itu perbaikan tidak kunjung terlaksana.
- Akibat situasi yang berkepanjangan dan ketidakpastian, kondisi mental dan fisik seluruh kru sudah terganggu.
- Seluruh kru MT SHI XING memohon agar segera dievakuasi dan dipulangkan ke Indonesia, serta gaji mereka yang tertunggak segera dibayarkan.
Kru berharap permohonan ini segera ditindaklanjuti oleh KBRI dan Kedutaan Indonesia di Yangon, Myanmar, untuk mendapatkan perlindungan dan penyelesaian atas masalah yang mereka hadapi.
