“Itu nilainya yang luar biasa dengan keberpihakan pada kaum perempuan. Intinya bagaimana mencerdaskan kaum perempuan sehingga tidak lagi menjadi objek eksploitasi. Ini gerakan luar biasa, sudah dipraktikkan dan sudah menghasilkan, sudah membuat perempuan lebih percaya diri dalam menghadapi berbagai cobaan,” ucapnya.
Bahkan, saat pandemi COVID-19 bisa tetap eksis dan berkreasi lebih luas lagi dan bisa berlanjut sampai sekarang.
Terkait dengan upaya memperluas pasar, Pastika mengatakan pelaku UMKM harus melakukan pemetaan apa yang menjadi kebutuhan pasar sedangkan segmentasi pasar yang berpengaruh besar di era saat ini yaitu youth (generasi muda), women (perempuan) dan netizen (para pengguna internet).