VOICEINDONESIA.CO,Jakarta – Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Christina Aryani mengatakan bahwa menjadi pekerja migran Indonesia merupakan langkah awal untuk dapat berwirausaha.
“Jadi, pekerja migran Indonesia itu adalah langkah awal,” kata Wamen Christina saat meninjau Pelatihan Kewirausahaan Purna PMI dan Keluarganya, di Desa Eretan Wetan, Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis, menurut keterangan pers Kementerian P2MI pada Kamis.
Dia mengatakan bahwa menjadi PMI merupakan langkah awal untuk berwirausaha karena saat bekerja di luar negeri, para PMI bisa memanfaatkan kesempatan itu untuk mengumpulkan tabungan sehingga setelah kembali ke Tanah Air mereka bisa menggunakan tabungan mereka untuk berwirausaha.
Wamen Christina berharap bahwa melalui pelatihan kewirausahaan tersebut, seluruh peserta dapat memulai usaha dengan mengoptimalkan sumber daya dan potensi lokal.
Baca Juga : Menteri Karding Bidik Sektor Pekerjaan Formal di Singapura
Dia mengatakan pelatihan kali ini diadakan di Indramayu, karena berdasarkan data penempatan pada 2024, Kabupaten Indramayu menjadi Kabupaten Kota dengan jumlah penempatan terbanyak di Indonesia.