“Hasil AKMI dijadikan referensi dalam mengintervensi perbaikan pembelajaran maupun intervensi kebijakan lainnya, termasuk kebijakan penguatan moderasi beragama dan karakter sosial budaya siswa madrasah,” tandas Ali Ramdhani.
Dari MI Al-Hamid, Menag dan rombongan menuju ke MI Yusufiyah, di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Kehadiran Menag disambut Ketua Yayasan Yusufiyah Ahmad Mahrus, sesepuh Lubang Buaya KH Abi Muhammad Sakrim dan Kepala Madrasah Yusufiyah Siti Muawanah.
Menag juga meninjau pelaksanaan AKMI di MI Yusufiyah yang berlangsung dengan mematuhi protokol kesehatan. Kunjungan ini ditutup dengan silaturahmi dan menyerahkan bantuan perangkat CBT MI kepada Kepala Madrasah Yusufiyah Siti Muawanah.**