BPBD Demak Lakukan Penanganan Darurat Banjir

by VOICE Indonesia
0 comment

DEMAK,AKUUPDATE.ID-Banjir melanda Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (10/02), pukul 20.00 waktu setempat. BPBD Kabupaten Demak melakukan penanganan darurat bencana banjir di wilayahnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak mengevakuasi warga yang wilayahnya terdampak banjir. BPBD juga melakukan kaji cepat dampak dan kebutuhan di lapangan. Di samping itu, BPBD bersama unsur-unsur terkait lain, seperti TNI, Polri, dan dinas lain, mengoperasikan dapur umum dan mendistribusikan bantuan logistik.

Data sementara BPBD pada Kamis (11/02), pukul 07.00 WIB, data warga yang mengungsi berjumlah 151 jiwa, sedangkan warga terdampak banjir mencapai 10.838 KK atau 35.984 jiwa.

Warga terdampak berada di wilayah Kecamatan Karang tengah 835 KK (3.301 jiwa), Karanganyar 750 KK (1.200 jiwa), Guntur 96 KK (384 jiwa) dan Sayung 9.157 KK (31.099 jiwa).

Sejumlah desa terdampak yaitu Desa Batu, Wonoagung, Dukun dan Tambakbulusan di Kecamatan Karang tengah, Desa Ketanjung di Karanganyar, Desa Belerong di Guntur, serta delapan desa di Sayung. Kedelapan desa terdampak yaitu Desa Parempelan, Tambakroto, Loireng, Purwosari, Kalisari, Dombo, Bulusari, Pilangsari dan Sayung.

Kejadian ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Demak. Peristiwa ini mengakibatkan tinggi muka air antara 10 hingga 100 cm.

Baca Juga : 22 Kelurahan Dilanda Banjir, Pemkot Tetapkan Status Tanggap Darurat

Selain berdampak pada rumah, banjir juga merendam 215 hektar sawah dan 350 hektar tambak warga.

Pada hari ini, Kamis (11/02), prakiraan cuaca dari BMKG untuk wilayah Demak pada kategori hujan ringan. Sedangkan wilayah lain di sekitar, seperti Pati, Kudus dan Jepara, berintensitas ringan hingga sedang.

Menyikapi kondisi di Provinsi Jawa Tengah, BNPB telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk mendukung penanganan darurat di wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Kudus, pada Minggu lalu (07/02). TRC BNPB memberikan pendampingan Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) dan manajemen pos komando di dua wilayah administrasi tersebut. Tim mendorong pertemuan koordinasi di pos komando sehingga penanganan dapat berlangsung lebih efektif.

BNPB menyerahkan bantuan dana siap pakai kepada masing-masing wilayah sebesar Rp250 juta. Kedua wilayah terdampak juga mendapatkan bantuan lauk pauk 1.416 paket, makanan siap saji 1.416 paket, perlengkapan bayi 472 paket, perlengkapan keluarga 200 dan masker 17.700 buah.

Hari ini, TRC menuju Kabupaten Demak untuk melakukan kaji cepat lapangan dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat.(*)

Baca juga

Leave a Comment

About Voice Indonesia

VOICE Indonesia Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICE Indonesia dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

Kontak Voice Indonesia

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow Voice Indonesia

Unduh Aplikasi Voice Indonesia