VOICEINDONESIA.CO, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya keberadaan sistem hukum yang adil dan kuat sebagai syarat mutlak keberhasilan sebuah negara. Hal ini disampaikan saat menghadiri acara Pengukuhan 1.451 Hakim Mahkamah Agung di Jakarta, Kamis (12/06/2025).
Kepala Negara menjelaskan bahwa Indonesia sebagai bangsa besar dengan hampir 300 juta penduduk yang terdiri dari ratusan kelompok etnis, agama, dan budaya, hanya dapat bertahan dan maju jika keadilan ditegakkan tanpa pandang bulu.
“Unsur keberhasilan suatu negara–dari kita belajar sejarah, unsur yang sangat penting adalah terdapatnya suatu sistem hukum yang menjamin keadilan bagi seluruh rakyatnya. Ini syarat negara berhasil,” ujar Presiden di hadapan para hakim dan pemangku kepentingan bidang peradilan.
Baca Juga: Resmikan Kampus Baru Unhan, Prabowo: Pendidikan adalah Pilar Masa Depan Bangsa
Presiden menuturkan bahwa dalam sejarah bangsa-bangsa, negara-negara gagal umumnya kehilangan fungsi perlindungan terhadap rakyatnya karena lemahnya sistem hukum.
“Sebuah negara yang gagal adalah negara yang tidak bisa memenuhi apa yang kita tentukan, pendiri-pendiri bangsa kita tentukan, sebagai tujuan-tujuan nasional. Melindungi, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, menjaga ketertibuan dunia,” tuturnya.
Baca Juga: Proyek Energi Terbarukan Indonesia-Swiss Terkendala Peralatan dan Pendanaan
Prabowo menegaskan bahwa keberadaan hakim sebagai garda terakhir dalam sistem peradilan merupakan elemen vital dalam menjaga ketertiban, stabilitas, dan integritas nasional. Menurutnya, eksekutif yang kuat tidak akan mampu menjalankan tugasnya tanpa dukungan yudikatif yang independen dan berintegritas tinggi.