TAKENGON,AKUUPDATE.ID-Dalam rangka memajukan UMKM dan mengembangkan kreativitas sektor kuliner di wilayah Aceh Tengah, Bupati Shabela meresmikan sebuah Pusat Kuliner Gayo guna mendorong pemulihan ekonomi UMKM dan meningkatkan lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.
Dilansir dari Antaranews, Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar meresmikan pusat jajanan kuliner Keni Gayo Pujasera di kawasan Jalan Soekarno-Hatta, Kampung Kebet, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah, Sabtu.
Shabela mengatakan pusat jajanan tersebut bisa menjadi pilihan baru bagi pengunjung untuk menikmati wisata kuliner di Aceh Tengah.
“Hari ini kita menghadiri peresmian pusat jajanan serba ada dengan konsep yang berbeda dari pusat jajanan yang telah ada sebelumnya, sebagai salah satu pilihan tujuan penikmat kuliner, menikmati fasilitas bersantai sambil menikmati jajanan lengkap, variatif, sehat, dan tentunya sesuai dengan yang diharapkan,” kata Shabela Abubakar dalam sambutannya.
Bupati ini juga mengapresiasi usaha pembukaan pusat jajanan tersebut karena dinilainya telah membuka lapangan kerja serta mengembangkan inovasi dan kreativitas usaha dari para pengusaha UMKM sektor kuliner di daerah itu.
Baca Juga : Bandung Peringkat ke-7 dengan Makanan Tradisional Terbaik Dunia
Shabela berharap pengembangan sektor UMKM seperti ini akan dapat meningkatkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi serta dapat menggali usaha ekonomi yang saling menguntungkan, sehingga berdampak pada perekonomian para pedagang yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
“Selain itu mengembangkan potensi sektor pariwisata dan produk olahan makanan lokal perlu juga diikut sertakan seperti, olahan abon Ikan Depik, Bawang Goreng Lokal, dan juga kerajinan Kerawang Gayo,” ujarnya.
“Semoga dapat menjadi tempat promosi bagi potensi lokal lainnya, dan nama Keni untuk Pujasera ini kiranya memiliki ikon Keni Gayo yang bisa dikenal oleh pengunjungnya sebagai salah satu dari karya budaya dari Gayo, jangan lupa juga terus patuhi protokol kesehatan 3M di masa pandemi COVID-19 ini,” tutur Shabela.
Sementara owner pusat jajanan Keni Gayo Pujasera Eka Saputra mengatakan saat ini telah ada sebanyak 21 unit stan yang disediakan untuk bisa disewa oleh pelaku UMKM.
Bagi para penyewa stan kata dia nantinya juga akan mendapatkan fasilitas pendukung untuk kemajuan usaha.
“Fasilitas pendukung lainnya yang dapat menarik kunjungan wisatawan khususnya di bidang kuliner dan memberi nilai tambah dalam mendukung percepatan peningkatan sektor ekonomi di Kabupaten Aceh Tengah,” kata Eka Saputra.(*)
