BANDA ACEH,AKUUPDATE.ID – Setelah sebelumnya Kepala LTSA Darussa’adah Aceh mengunjungi Kantor UPT BP2MI Banda Aceh, kali ini Kepala UPT BP2MI Banda Aceh, Jaka Prasetiyono berkunjung ke LTSA tersebut, pada Selasa (29/6).
Jaka menyampaikan mengenai penanganan pemulangan PMI sakit yang saat ini sedang ditanggani oleh BP2MI. “Poin pertama yang perlu disampaikan adalah bahwa mereka para PMI yang mengalami sakit gatal biasanya dikarenakan mereka mengalami penahanan di penjara. Jadi tidak begitu berat dan bisa dilakukan pemulangan. Dan pemulangan tahap kedua juga sudah tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada tanggal 27 Juni 2021 sebanyak 141 orang. Dan pemulangan PMI ini adalah memang tugas kami,” ujar Jaka.
Baca Juga : 131 pekerja non prosedural Indonesia dipulangkan dari Malaysia
Dikatakan pula bahwa saat ini masih ada 10 orang yang ditunda pemulangannya karena ada berdasarkan hasil pemeriksaan dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani perawatan di Wisma Atlet. Jaka juga menjelaskan bahwa pihaknya sedang menunggu surat resmi dari instansi terkait tentang PMI sakit tersebut.
Mengenai PMI Sakit ini, Kepala LTSA Darussa’adah Aceh, Susi Mulyani mengatakan bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial setempat, namun sampai sekarang belum menerima surat perihal masalah PMI sakit tersebut.
Baca Juga : Gelombang Kepulangan dari 7.300 PMI, Kepala BP2MI Jemput 145 PMI Terkendala dari Malaysia
“Nanti kalau ada pemulangan PMI sakit tersebut akan kami kabari kepada pihak LTSA agar dapat ikut mendampingi dan menghadiri kedatangan PMI Sakit tersebut,” ujar Jaka.
Susi turut mendukung rencana tersebut dan menyampaikan bahwa ia juga akan memberikan kabar kepada Kementerian Sosial bahwa memang benar PMI sakit tersebut sudah diterima dan dipulangkan ke daerah asal mereka, yaitu di daerah Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Utara, dan Sawang. (*)