Pemerintah Siapkan Warga Papua Barat Kerja di Luar Negeri

by Sintia Nur Afifah
0 comments
A+A-
Reset
Foto : Kantor Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI)/Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) (dok.voiceindonesia.co/Anton Sahadi)

VOICEINDONESIA.CO, Manokwari — Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) melalui BP3MI Sulawesi Selatan menggencarkan sosialisasi peluang kerja luar negeri dan migrasi aman di Manokwari, Papua Barat, Senin (6/10/2025). Kegiatan ini menggandeng Anggota DPR RI Komisi IX, Obet A. Rumbruren, dan dihadiri sekitar 200 warga dari berbagai lapisan masyarakat.

Kepala BP3MI Sulawesi Selatan, Dharma Saputra, menekankan bahwa peluang kerja di luar negeri terbuka luas melalui lima skema penempatan: Government to Government (G to G), Private to Private (P to P), Government to Private (G to P), Unit Kerja Penempatan Swasta (UKPS), serta mandiri atau perseorangan.

“Bekerja ke luar negeri merupakan pilihan yang sangat masuk akal mengingat ketersediaan lapangan kerja di dalam negeri yang terbatas. Yang terpenting adalah memenuhi persyaratan dan berangkat secara prosedural. Saat ini, sudah ada warga Manokwari yang sedang berproses bekerja ke Jerman melalui skema G to G sebagai kandidat Careworker,” ujar Dharma Saputra.

Baca Juga: Pemerintah Janji Turun Tangan Atasi Penumpukan Jadwal Penempatan PMI di Korsel

Anggota DPR RI Komisi IX, Obet A. Rumbruren, mengingatkan masyarakat agar tidak tergiur iming-iming kerja cepat tanpa prosedur. Ia menegaskan bahwa keberangkatan resmi menjadi kunci perlindungan negara terhadap pekerja migran.

“Berangkat ke luar negeri secara resmi penting agar para Pekerja Migran terlindungi negara dan dapat menghindari risiko yang tidak diinginkan,” katanya.

Baca Juga: BP3MI Jakarta Targetkan 92 Ribu PMI Dapat Kepastian Penempatan Kerja

Sementara itu, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manokwari, Jolanda Herlani Kwa, menyoroti pentingnya kolaborasi pemerintah daerah dengan lembaga pusat untuk memastikan layanan ketenagakerjaan berjalan optimal. Ia menilai kegiatan sosialisasi seperti ini krusial bagi warga dan instansi daerah.

Melalui kegiatan ini, BP3MI Sulawesi Selatan dan Komisi IX DPR RI menegaskan komitmen mereka untuk terus memberikan edukasi tentang migrasi aman, sekaligus mempersempit ruang bagi praktik perdagangan orang (TPPO).

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO