Menaker: Potensi Pemagangan ke Luar Negeri Terbuka Lebar

by VOICEINDONESIA.CO- Afifah
0 comments
A+A-
Reset

VOICEIndonesia.co, Mojokerto – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan potensi pemagangan tenaga kerja asal Indonesia ke luar negeri masih terbuka lebar menyusul banyak negara kekurangan tenaga kerja.

Ida Fauziyah mengatakan pada tahun 2023 penempatan pemagangan di luar negeri 270.000, artinya sumbangsih penempatan luar negeri itu cukup tinggi.

Ia melanjutkan bahwa saat ini masih sedang berupaya sangat serius menindaklanjuti undang-undang cipta kerja yang keinginannya adalah penciptaan lapangan kerja dengan mengklik lapangan kerja baru investasi baik dari dalam maupun di luar negeri.

“Di saat kita sedang banyak sekali mendapatkan limpahan penduduk usia produktif ada banyak negara yang sedang mengalami kekurangan tenaga kerja,” katanya di sela kegiatan Sosialisasi Pemagangan Luar Negeri dan Soft Launching SMK Asy-Syarif Mitra Industri Mojokerto di Mojokerto, Jawa Timur Sabtu (22/06/2024).

Baca Juga: Polri Cegah Permintaan Judi Daring dari Dalam

Ia mengemukakan, beberapa negara yang sedang mengalami kekurangan tenaga kerja tersebut di antaranya Jepang, Korea Selatan, dan negara-negara di Eropa.

“Sementara di Indonesia sedang melimpah penduduk usia produktif, tapi di sisi yang lain banyak sekali negara yang sedang mengalami membutuhkan tenaga kerja artinya pasar kerja itu tidak hanya ada di dalam negeri tetapi juga ada di luar negeri,” katanya.

Ia mengatakan banyak juga perusahaan yang masih kekurangan tenaga ahli, ditambah lagi investasi-investasi baru yang masuk Indonesia karena ada program hilirisasi yang dilakukan oleh pemerintah.

“Itu membutuhkan tenaga kerja yang tidak sedikit setiap tahun membutuhkan tenaga ahli yang cukup banyak,” katanya.

Ia mengatakan sesungguhnya lapangan pekerjaan tidak tersedia, persoalannya terkait dengan kemampuan lulusan output dari pendidikan vokasi menjawab kebutuhan pasar kerja.

“Dari data, lulusan SMK SMA itu menyumbangkan tingkat pengangguran terbuka kita 18 persen. Artinya bapak Ibu bukan lapangan pekerjaan yang tidak tersedia yang tidak tersedia adalah tenaga kerja yang skill dan kompetensinya sesuai dengan kebutuhan pasar kerja,” katanya.*

Editorial VOICEIndonesia

Tentang VOICEINDONESIA.CO

LOGO-VOICEINDONESIA.CO-Copy

VOICEIndonesia.co Merupakan Rumah untuk berkarya, Menyalurkan Bakat, Ide, Beradu Gagasan menyampaikan suara Rakyat dari pelosok Negeri dan Portal berita pertama di Indonesia yang secara khusus mengulas informasi seputar Ketenagakerjaan, Juga menyajikan berita-berita Nasional,Regional dan Global . VOICEIndonesia.co dedikasikan bukan hanya sekedar portal informasi berita online biasa,Namun lebih dari itu, menjadi media mainstream online pertama di Indonesia,menekankan akurasi berita yang tepat,cepat dan berimbang , cover both side, reading tourism, user friendly, serta riset.

KONTAK

HOTLINE / WHATSAPP :

Follow VOICEINDONESIA.CO