SULTENG, AKUUPDATE.ID – Kabar menyedihkan datang dari Tolitoli, Sulawesi Tengah, seorang nelayan yang sedang mencari ikan di pesisir pantai, Kecamatan Ogodeide, menjadi korban keganasan buaya muara. Nelayan tersebut hilang karena diterkam dan diseret ke dalam laut oleh buaya muara saat memancing ikan dengan tombak, Sabtu, (26/12/2020).
Kapolsek Ogodeide, Iptu Dicky Sutardjo menyatakan, korban bernama Iwan (40), seorang nelayan asal Desa Muara Besar, Ogodeide, Tolitoli, Sulawesi Tengah. Dari hasil keterangan sejumlah saksi mata, bahwa aksi buaya muara yang menerkam korban sangat cepat sehingga korban tak bisa untuk diselamatkan.
Dikutip dari Detik.com “Kejadian itu terjadi Sabtu (26/12) malam. Korban seorang nelayan sedang memancing ikan dengan menggunakan tombak bersama dua orang rekan nelayan lainnya di sekitar 100 meter dari permukaan tepi pantai. Hasil keterangan saksi bahwa buaya muara tersebut cukup besar, senter kepala yang digunakan korban tampak berputar-putar dan kemudian ditarik ke dalam laut.” ungkap Iptu Dicky Sutardjo, Minggu (27/12/2020) malam.
Baca juga : Pemerintah Daerah MURATARA Menindak Tegas Para Pelaku Ilegal Fishing
Atas kejadian tersebut, sejumlah pihak terkait membentuk tim Search And Rescue (SAR) untuk melakukan pencarian terhadap nelayan yang hilang di sepanjang pesisir pantai Ogodeide. Menurut Iptu Dicky, pencarian dilakukan sejak Minggu dini hari, oleh warga di sekitar tempat kejadian.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Kota Palu, Andreas Johanes mengatakan, pencarian nelayan yang hilang tersebut diberhentikan sore tadi dan akan dilanjutkan besok pagi. Adapun unsur yang terlibat dalam pencarian korban adalah personil Unit Siaga SAR Tolitoli, SAR Polsek Ogodide, TNI dan masyarakat setempat.
“Pencarian dihari pertama cuaca cukup baik, namun belum membuahkan hasil. Kami memutuskan untuk pencarian diberhentikan ketika memasuki waktu sore, karena untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan dari sejumlah buaya muara yang berkembang biak di sekitar lokasi kejadian.”ucap Andreas.
Dilaporkan sepanjang Januari Hingga Desember, tahun 2020, ada sebanyak 5 kejadian, warga di Kabupaten Tolitoli menjadi korban terkaman buaya muara. (ODP)